JATIMTIMES - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Situbondo menggelar acara Golkar Bersholawat bersama Majelis Ta’lim dan Sholawat Syubbanul Muslimin pimpinan KH Hafidzul Hakiem Noer.
Kegiatan religius yang diadakan untuk memperingati HUT Ke-61 Partai Golkar ini berlangsung meriah di Lapangan Desa Buduan, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo, dan dihadiri ribuan jemaah dari berbagai penjuru wilayah se-Kabupaten Situbondo, Rabu (29/10/2025)
Baca Juga : Rumah Warga Asembagus Situbondo Roboh Diterjang Angin Kencang, Kerugian Capai Rp30 Juta
Ketua DPD Partai Golkar Situbondo Yani Wijaya Baihaqi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Golkar Bersholawat merupakan bentuk rasa syukur dan komitmen Partai Golkar untuk semakin dekat dengan masyarakat serta membawa manfaat bagi umat.
Menurut dia, kegiatan salawat menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai spiritual dan kebersamaan di tengah masyarakat Situbondo.
“Melalui salawat, kami ingin Golkar hadir bukan hanya dalam bidang politik, tetapi juga menjadi bagian dari kehidupan sosial dan keagamaan masyarakat. Kami ingin bermanfaat, bukan hanya saat pemilu, tapi setiap waktu,” ujar Yani dengan penuh semangat.
Dalam kesempatan tersebut, Yani juga menceritakan masa kecilnya yang penuh kenangan di Desa Widoropayung, Situbondo. Ia mengenang masa di mana ketika hendak mengikuti acara salawat, warga harus berjalan kaki sambil membawa obor. Kenangan sederhana itu menjadi pengingat penting tentang perjuangan dan kedekatan masyarakat Situbondo dengan nilai-nilai religius.
“Dulu kami kalau mau ke acara salawat harus bawa obor. Dari situ saya belajar tentang semangat, gotong royong, dan cinta kepada ulama. Nilai-nilai itu yang ingin kami jaga di Golkar Situbondo,” tutur Yani di hadapan jemaah.
Lebih lanjut, Yani menyampaikan bahwa DPD Golkar Situbondo siap berkontribusi dan membantu Pemerintah Kabupaten Situbondo dalam membangun daerah. Ia menegaskan bahwa komunikasi dan sinergi dengan bupati Situbondo sudah dilakukan untuk memastikan arah pembangunan berjalan seirama.
“Kalau kata bupati Situbondo itu naik kelas, maka Golkar itu berkelas. Semoga ini selaras dengan program Mas Bupati. Kami siap mendukung dan ikut serta dalam memajukan Situbondo,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.
Dalam kesempatan yang sama, Yani juga memohon doa dan bimbingan dari para kiai dan tokoh agama agar langkah-langkah Partai Golkar di Situbondo senantiasa diridai dan berada di jalan yang benar. Ia menegaskan bahwa Golkar tidak bisa berjalan sendiri tanpa arahan dan dukungan dari para ulama.
Baca Juga : #Cari_Aman Naik Motor Saat Cuaca Panas Bersama Honda
“Kami mohon bimbingan para kiai agar dalam bergerak bersama masyarakat, langkah kami tidak salah arah. Golkar ingin berjuang dengan keberkahan dan istiqomah,” ungkapnya.
Yani juga menegaskan bahwa kegiatan Golkar Bersholawat tidak akan berhenti di satu titik saja. Ke depan, kegiatan serupa akan digelar di tujuh wilayah daerah pemilihan (dapil) di Kabupaten Situbondo sepanjang tahun ini. Langkah ini menjadi bukti komitmen Golkar untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam suasana politik tetapi juga spiritual.
Secara optimistis, Yani menyebut bahwa Golkar Situbondo menargetkan 10 kursi di DPRD pada pemilu mendatang. Ia juga menegaskan kesiapannya untuk mendukung “Mas Bupati” melanjutkan kepemimpinan dua periode sebagai bentuk kesinambungan pembangunan di Situbondo.
Sementara itu, KH Hafidzul Hakiem Noer dalam tausiyahnya mendoakan agar Partai Golkar menjadi partai yang istikamah dalam menebar manfaat bagi umat dan bangsa.
“Semoga Partai Golkar selalu diberkahi, terus menebar manfaat untuk Situbondo dan Indonesia. Golkar yang bermanfaat, berkah, dan istiqomah,” ujar pengasuh Majlis Ta’lim dan Sholawat Syubbanul Muslimin itu.
Acara Golkar Bersholawat malam itu berlangsung khidmat dan penuh kekeluargaan. Ribuan jamaah larut dalam lantunan sholawat yang menggema di Lapangan Buduan, menciptakan suasana religius dan hangat yang menjadi wujud nyata kebersamaan antara partai politik, ulama, dan masyarakat Situbondo.
